Kodim 0719/Jepara mengerjakan 100 Jamban bagi masyarakat tidak mampu di Wilayah Kabupaten Jepara. Sekitar 6 Kecamatan dengan masing-masing satu Desa mendapatkan bantuan Jambanisasi dalam kegiatan ini.
Program jambanisasi merupakan penyediaan jamban atau wc yang diselenggarakan oleh TNI khususnya TNI-AD kepada warga masyarakat di seluruh Indonesia kepada keluarga yang kurang mampu atau miskin dan yang belum mempunyai wc atau jamban di rumah, adapun tujuan program jambanisasi tersebut tidak lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya dalam bidang kesehatan dimana bidang ini merupakan modal dasar untuk menuju masyarakat Indonesia yang sehat.
Menurut data Kementerain Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menunjukkan sebanyak 39 persen penduduk Indonesia belum memiliki akses sanitasi yang layak. Sedangkan menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara kepemilikan sanitasi yang layak di Kabupaten Jepara sebanyak 69,35%. Kurangnya akses sanitasi tersebut tentu akan berdampak buruk bagi kualitas kesehatan dan kehidupan masyarakat.
Penyebab dari masih banyaknya warga yang belum memiliki jamban yang layak tak lepas dari kondisi ekonomi, kurangnya sosialisasi tentang pola hidup sehat serta masih kurangnya kesadaran atau kepedulian masyarakat tentang seberapa besarnya pengaruh Buang Air Besar (BAB) secara sembarangan terhadap kesehatan.
Menurut Komandan Kodim 0719/Jepara Lewat Pasiter Kapten Inf Ramelan menyampaikan bahwa program 100 Jamban ini adalah bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat untuk meningkatkan pola hidup sehat masyarakat.
"ini adalah salah satu bentuk kepedulian TNI AD dalam hal ini Kodim Jepara untuk meningkatkan pola hidup sehat masyarakat yang selama ini kurang peduli dengan sanitasi, kebiasaan masyarakat yang masih BAB di sungai ataupun di kebun dan hutan adalah kebiasaan yang harus dihilangkan supaya tercipta lingkungan yang sehat," ujarnya
Lebih lanjut Kapten Inf Ramelan menyampaikan bahwa kecamatan yang mendapatkan bantuan jambanisasi ini yaitu Kecamatan Jepara Kota dengan sasaran Desa Mulyoharjo, Kecamatan Pakis Aji, Kecamatan Mayong Desa Mayong Lor, Kecamatan Pecangaan Desa Gerdu, Kecamatan Bangsri Desa Bangsri dan Kecamatan Tahunan dengan sasaran Desa Sukodono.(Ptr)
Program jambanisasi merupakan penyediaan jamban atau wc yang diselenggarakan oleh TNI khususnya TNI-AD kepada warga masyarakat di seluruh Indonesia kepada keluarga yang kurang mampu atau miskin dan yang belum mempunyai wc atau jamban di rumah, adapun tujuan program jambanisasi tersebut tidak lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya dalam bidang kesehatan dimana bidang ini merupakan modal dasar untuk menuju masyarakat Indonesia yang sehat.
Menurut data Kementerain Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menunjukkan sebanyak 39 persen penduduk Indonesia belum memiliki akses sanitasi yang layak. Sedangkan menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara kepemilikan sanitasi yang layak di Kabupaten Jepara sebanyak 69,35%. Kurangnya akses sanitasi tersebut tentu akan berdampak buruk bagi kualitas kesehatan dan kehidupan masyarakat.
Penyebab dari masih banyaknya warga yang belum memiliki jamban yang layak tak lepas dari kondisi ekonomi, kurangnya sosialisasi tentang pola hidup sehat serta masih kurangnya kesadaran atau kepedulian masyarakat tentang seberapa besarnya pengaruh Buang Air Besar (BAB) secara sembarangan terhadap kesehatan.
Menurut Komandan Kodim 0719/Jepara Lewat Pasiter Kapten Inf Ramelan menyampaikan bahwa program 100 Jamban ini adalah bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat untuk meningkatkan pola hidup sehat masyarakat.
"ini adalah salah satu bentuk kepedulian TNI AD dalam hal ini Kodim Jepara untuk meningkatkan pola hidup sehat masyarakat yang selama ini kurang peduli dengan sanitasi, kebiasaan masyarakat yang masih BAB di sungai ataupun di kebun dan hutan adalah kebiasaan yang harus dihilangkan supaya tercipta lingkungan yang sehat," ujarnya
Lebih lanjut Kapten Inf Ramelan menyampaikan bahwa kecamatan yang mendapatkan bantuan jambanisasi ini yaitu Kecamatan Jepara Kota dengan sasaran Desa Mulyoharjo, Kecamatan Pakis Aji, Kecamatan Mayong Desa Mayong Lor, Kecamatan Pecangaan Desa Gerdu, Kecamatan Bangsri Desa Bangsri dan Kecamatan Tahunan dengan sasaran Desa Sukodono.(Ptr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar